ISI Denpasar | Institutional Repository

Musik Iringan dan Prosesi Penyajian Tari Legong Sambeh Bintang

Ni Wayan, Ekaliani (2011) Musik Iringan dan Prosesi Penyajian Tari Legong Sambeh Bintang. Artikel Bulan September (2011), 2 (9). p. 1.

[img]
Preview
PDF (Musik Iringan dan Prosesi Penyajian Tari Legong Sambeh Bintang) - Published Version
Download (224kB) | Preview

Abstract

ebuah pertunjukan hubungan antara tari dan musik tidak dapat dipisahkan, karena musik memiliki peranan yang sangat penting untuk memberikan irama dan aksen-aksen di dalam pementasan. Tanpa adanya musik iringan, maka sebuah pertunjukan tarian tidak akan sempurna. Begitu juga dengan tari Legong Sambeh Bintang musik iringan di sini memiliki peranan yang sangat penting dalam mendukung jalannya pertunjukan. Tarian Legong Sambeh diiringi oleh barungan Gamelan Terompong Beruk. Gamelan ini merupakan sebuah barungan gamelan yang sebagian besar instrumennya menggunakan beruk atau tempurung kelapa sebagai resonator. Adapun instrumen-instrumen yang terdapat dalam barungan Terompong Beruk adalah sebagai berikut. 1 Dua buah kendang yaitu kendang lanang dan wadon yang berfungsi sebagai penguasa irama penghubung bagian gending-gending, membuat angsel dan mengendalikan irama gending. 2. Tujuh buah cenceng Baleganjur yang terbuat dari besi bekas singkal dan kejen yang telah rusak (alat pembajak tradisional) yang berfungsi sebagai penggaris bawah ritme gamelan. 3. Empat suling berfungsi melembutkan gending-gending yang lirih dan memperindah lagu. 4. Satu buah trompong yang terbuat dari bilah-bilah kayu dan dan beruk atau tempurung kelapa adapun fungsinya pemegang melodi utama dalam sebuah gamelan. 5. Tujuh buah reong yang dipakai di sini tidak sama seperti reong yang jumpai di Gamelan yang lainnya. Namun jenis reongnya menggunakan bilah yang terbuat dari besi yang berbentuk seperti bilah yang ada pada ugal dalam Gong Kebyar. Berfungsi sebagai pembuat angsel gending. 6. Satu buah kajar yang terbuat dari beruk dan bilahnya terbuat dari besi yang di bentuk seperti bilah ugal. Berfungsi sebagai pemegang tempo. 7. Dua buah ugal yang terbuat dari kayu dan beruk yang memiliki fungsi sebagai pembawa lagu dan penyambung bagian-bagian gending. 9. Gong yaitu terbuat dari bilah bambu petung atau kayu lekukun, sedangkan pelawahnya terbuat dari sebuah waluh (labu) besar yang isinya sudah dihilangkan, kemudian labu itu dijemur hingga kering. Memberikan tekanan pada kalimat-kalimat lagu dan mengakhiri lagu.

Item Type: Article
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Publication Unit > Article
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 18 Nov 2011 02:04
Last Modified: 18 Nov 2011 02:04
URI: http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/1167

Actions (login required)

View Item View Item