Garis

Drs. A.A. Gde, Yugus, M.Si (2011) Garis. Documentation. ISI Denpasar.

Microsoft Word (Cover Garis) - Cover Image Download (39kB)

Abstract

Deskripsi Karya Garis dalam seni lukis awal dari ekpresi dan ide dalam berkarya, garis juga dapat mereduksi seni pada pada bentuk yang paling sederhana. Garis sebagai bentuk mengandung arti lebih lebih daripada titik karena dengan bentuk tersendiri garis menimbulkan kesan tertentu pada pengamat. (Djelantik, 1999: 19 ). Garis merupakan elemen ysng penting dalam seni rupa, yang tidak hanya terdiri dari bongkahan masa, melainkan masa dengan konturnya. Garis dari beberapa seniman tidak ragu lagi mengaganggapnya sebagai elemen pokok bagi semua seni rupa. Dalam kaitanya dengan penciptaan ini pengalan dari ide-ide diwujudkan dengan memaanfaatkan kemampuan serta kekuatan garis positip dan negatip, dalam upaya menciptakan bentuk-bentuk yang representatif maupun bentuk-bentuk abstraktif atau hanya semata-mata demi kebutuhan dalam pencapaian artistiknya. Garis memberikan kita untuk dapat mencari kebenaran hidup dalam menajalankan kehidupan ini. Garis juga bisa juga di ibaratkan dapat memberikan kita kejalan yang tidak baik atau sesat kalau kita terlena dengan perbuatan-perbuatan yang sesat didalam kehidupan ini. Dalam tampilan karya ini menampilkan berbagai corak macam garis baik pertikal ataupun horizontal, dengan warna-warna redup kombinasi dari bentuk-bentuk yang abstrak sehingga memberi kesan tegas dan jelas. Dari makna yang terkandung didalam karya ini memberikan panutan dalam kehidupan ini, dalam menjalankan kehidupan mampu untuk memberikan jalan yang benar dan baik, yang bertujuan untuk memdapatkan ketegasan, dan kita berani untuk mempertanggung jawabkan perbuatan kita sehingga sebagai panutan di masyarakat didalam perbuatan yang kita lakukan ini.

Actions (login required)

View Item