Md , Ratih Gunathita Vidhiastiti
(2013)
PERANCANGAN BUKU SERTA MEDIA PENDUKUNGNYA SEBAGAI MEDIA KAMPANYE PELESTARIAN PRASI DI KARANGASEM.
Documentation.
Isi Denpasar.
Preview |
|
PDF (PERANCANGAN BUKU SERTA MEDIA PENDUKUNGNYA SEBAGAI MEDIA KAMPANYE PELESTARIAN PRASI DI KARANGASEM)
- Cover Image
Download (89kB)
| Preview
|
Abstract
Seni prasi adalah gambar ilustrasi berupa wayang yang dibuat diatas daun lontar, merupakan karya seni rupa warisan budaya nenek moyang bernilai estetika tinggi dan mempunyai karakteristik tersendiri. Seni prasi sebagai salah satu wujud kebudayaan tradisional Bali yang tergolong langka dan sangat unik ini pernah tumbuh subur pada abad ke-16 pemerintahan Dalem Waturenggong di Gelgel Klungkung dan awalnya diciptakan sebagai alat untuk menvisualkan naskah kekawin, kidung, dan sebagainya dengan ilustrasi gambar wayang yang disakralkan dan dimanfaatkan sebagai media informasi tentang ajaran keagamaan, kini sudah mulai tersisih semenjak merambatnya budaya buku. Walaupun masih ada sedikit seniman yang mengerjakan dan mengusahakan seni prasi tersebut, namun telah berkembang dan beralih fungsi menjadi benda kerajinan bernilai ekonomis yang terbilang sangat terjangkau untuk dijajakan kepada wisatawan, bahkan banyak prasi kuno yang telah dijual kepada orang asing sehingga tidak banyak generasi muda yang mengetahui lagi kesenian tersebut. Oleh karena itu disinilah peran desainer untuk menciptakan desain agar masyarakat terutama remaja di Karangasem sebagai target audience dapat tergerak untuk meneruskan dan menjaga kesenian tersebut agar tidak punah dengan lebih dahulu memperkenalkan kesenian tersebut. Dalam pembuatan sebuah desain haruslah sesuai dengan kasus yang diangkat, maka dalam kasus ini digunakan metode perancangan diantaranya pengumpulan data dan analisis data sehingga didapat sebuah konsep yaitu penyelamatan dan penanggulangan, dimana dari konsep ini akan dijadikan acuan dalam mendesain media utama yaitu Buku, sebagai alat untuk mengenalkan dan mendokumentasikan pengetahuan tentang prasi secara tertulis. Selain itu, didesain juga media pendukung dari media buku tersebut yaitu packaging, paper bag, poster dan katalog.
Kata Kunci : Media Buku, Kampanye Pelestarian, Prasi, Penyelamatan dan Penanggulangan.
ABSTRACT
Title :
BOOK DESIGN AS
PRASI PRESERVATION CAMPAIGN MEDIA
IN KARANGASEM
Prasi art is puppet illustration made on palm leaves, cultural heritage work of art of ancestors which contains high aesthetic value and has its own characteristics. This prasi art, as one of traditional Balinese culture which is rare and very unique once flourished in the 16th century in the reign of Dalem Waturenggong at Gelgel Klungkung and was originally created as a tool for visualizing the manuscript kekawin, kidung, etc with illustrations puppet which is sacred and used as an information media for religious teachings, now begins to exclude as the books culture arise. Although there are few artists who worked on and manage the prasi art, but it is has grown and converted into economically valuable craft objects that cheap and affordable for tourists, even many ancient prasis have been sold to foreigners, result in not many young people know about the arts anymore. Therefore this is where the role of the designer to create designs, so the people, especially young people in Karangasem as the target audience can be encouraged to continue and maintain the art from extinction by first introducing the art. In making a design it must be in accordance with the related case, then in this case used design method including data collection and data analysis in order to get a concept that rescue and response, which is from these concepts will be used as a reference in designing the book as the main media, as a tool for introducing and documenting knowledge of prasi on paper. In addition, supporting media for the book also designed, consist of packaging, paper bags, posters and catalogs.
Keywords : Book Media, Preservation Campaign, Prasi, Rescue and Response.
Actions (login required)
|
View Item |