ISI Denpasar | Institutional Repository

PENGEMBANGAN ORNAMEN TRADISIONAL BALI (keketusan, pepatran dan kekarangan)

I Made, Jayadi Waisnawa and Toddy, Hendrawan Yupardhi (2014) PENGEMBANGAN ORNAMEN TRADISIONAL BALI (keketusan, pepatran dan kekarangan). Documentation. ISI Denpasar.

[img]
Preview
PDF (PENGEMBANGAN ORNAMEN TRADISIONAL BALI (keketusan, pepatran dan kekarangan)) - Cover Image
Download (87kB) | Preview

Abstract

Fenomena yang terjadi saat ini adalah mahasiswa khususnya program studi desain interior hanya mampu mengenal dan menggambar ulang ornamen tanpa dibekali dengan pengetahuan dasar ornamen maupun desain. Dampak yang diakibatkan adalah mahasiswa mengalami kesulitan saat mengembangkan/ menggambar ulang ornamen pada media dengan bentuk yang berbeda. Dampak lainnya adalah kurangnya keinginan mahasiswa untuk mengaplikasikan atau mengembangkan ornamen pada desain interior Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan elemen dasar/ perbendaharaan dan prinsip-prinsip desain yang terdapat pada ornamen tradisional Bali. Pengetahuan tersebut dapat dijadikan pedoman pada saat pengembangan ornamen tradisional Bali sehingga mahasiswa mampu menggali lebih jauh kreativitas dan imajinasi dalam mengaplikasikan ornamen pada desain interior. Ornamen tradisional Bali secara umum terbagi menjadi tiga yaitu keketusan, pepatran dan kekarangan. Keketusan terbagi menjadi sembilan jenis, pepatran dan kekarangan masing-masing terbagi menjadi enam jenis. Perbendaharaan desain yang terdapat pada ornamen tradisional Bali adalah pola, garis, dan bidang. Prinsip-prinsip desain yang terdapat pada ornamen tradisional Bali adalah proporsi, ritme, keseimbangan dan penekanan. Gagasan pengembangan ornamen tradisional Bali dilakukan dengan memilih beberapa elemen yang menjadi ciri khas. Gagasan pengembangan diilustrasikan melalui gambar tiga dimensi ruang. Kata kunci: ornamen tradisional Bali, perbendaharaan desain, prinsip-prinsip desain dan pengembangan, desain interior ABSTRACT The phenomenon that occurs at the moment is when the students of interior design program are only able to recognize and redrawing whithout having the basic knowledge of ornaments and designs. The impact was caused is that the students are have difficulties when developing / redrawing ornaments on media with different shapes. Another effect is the lack of willingnes of the students to apply or develop ornaments on the interior design. The aims of this study is to describe the basic elements / treasury and design principles which contained in Balinese traditional ornaments. That knowledge can be used as guidelines during the development of Balinesse traditional ornaments ,so the students are able to explore further to the creativity and imagination in applying the ornament on the interior design . Balinese traditional ornaments are generally divided into three keketusan, pepatran and kekarangan. Keketusan divided into nine types, pepatran and kekarangan each divided into six types. Design treasury which contained in Balinese traditional ornaments are patterns, lines, and areas. Design principles which contained in Balinese traditional ornaments are proportion, rhythm, balance and emphasis. The idea of the development of Balinesse traditional ornaments is done by selecting some of the elements that become a characteristic. The Idea of the development is illustrated through a three-dimensional image space. Keywords: Balinese traditional ornaments, Treasury design,Design principles and development, interior design 1

Item Type: Monograph (Documentation)
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Faculty > Fine Arts and Design Faculty > Interior Design Department
Depositing User: Mrs Dwi Gunawati
Date Deposited: 12 May 2015 06:25
Last Modified: 12 May 2015 06:25
URI: http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/2052

Actions (login required)

View Item View Item