I Wayan, Desta Pratama and Kadek, Suartaya and I Nyoman , Suardina (2017) KARAKTERISTIK BARUNGAN OKOKAN BANJAR MAYUNGAN ANYAR, DESA ANTAPAN, TABANAN. Documentation. ISI Denpasar.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Okokan adalah barungan yang muncul dan dibuat oleh para tetua sebagai bagian untuk mengisi waktu senggang mereka ketika menjalankan kehidupannya sebagai petani. Okokan merupakan sebuah benda yang dibuat dari kayu yang digantungkan dengan sebuah tali menyerupai kalung sebagai penanda di leher sapi pembajak sawah. Okokan dibuat sedemikian rupa oleh para tetua dengan bentuk sesuai dengan besar kecilnya sapi yang akan dikalungkan dengan okokan. Karena perubahan fungsi okokan yang digunakan sebagai instrumen gamelan maka dibuatkanlah ukuran okokan yang lebih besar sehingga dapat dikalungkan di leher orang dewasa, sehingga mampu menghasilan suara khas. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik barungan Okokan Banjar Mayungan, Desa Antapan, Tabanan yang terfokus pada instrumentasi, repertoar, dan teknik permainan serta fungsinya. Studi terhadap barungan Okokan ini menggunakan beberapa teori, yaitu : teori Estetika dan teori Fungsional yang didukung dengan studi kepustakaan dan informasi-informasi yang diperoleh dari nara sumber. Hasil penelitian ini dijabarkan sebagai berikut : a) Karakteristik instrumentasi barungan Okokan Banjar Mayungan seluruhnya berjumlah 60 buah instrumen yang terkumpul dalam sebuah barungan yang terdiri dari dua instrumen kendang, satu instrumen gong, satu instrumen kempur, satu instrumen tawa-tawa, empat instrumen timbungan, satu instrumen teng-teng, 30 instrumen okokan dan 20 instrumen tek-tekan. Ciri khas barungan tersebut adalah terdapatnya instrumen timbungan. b) Karakteristik repertoarnya sangat sederhana dan sebagian repertoar tersebut merupakan transformasi beberapa gending baleganjur. Gending-gending tersebut antara lain gending nangluk merana dan gebyug. c) Karakteristik teknik permainan barungan Okokan digunakan pada repertoar khusus dan hanya untuk instrumen tertentu, seperti gebyugan pada instrumen okokan. d) Fungsi utama barungan Okokan Banjar Mayungan, Desa Antapan, Tabanan adalah untuk ngerebeg pada saat tilem sasih kesanga atau hari raya pengerupukan dan ngerebeg pada saat tilem sasih kepitu sebagai sarana penolak bala gering/sakit berkepanjangan yang dialami oleh warga Banjar Mayungan, Desa Antapan. Kata kunci : Barungan Okokan, Banjar Mayungan, dan Karakteristik ABSTRACT Okokan is a barungan that appears and made by the elders as part of their leisure time when running their life as farmers. Okokan is an object made of wood hung with a strap resembling a necklace as a marker on the neck of a plow. Okokan is made in such a way by the elders with the shape according to the size of the cow that will dikalungkan with okokan. Due to changes in okokan function used as a gamelan instrument then made a larger okokan size that can be dikalungkan in the neck of an adult, so as to menghasilan typical sound. The specific purpose of this research is to know the characteristics of Barungan Banjar Mayungan, Antapan Village, Tabanan which focused on instrumentation, repertoire, and game technique and its function. The study of barungan Okokan uses several theories, namely: Aesthetic theory and Functional theory supported by literature study and information obtained from resource persons. The results of this study are described as follows: a) Characteristics of instrumentation of Barungan Banjar Mayungan totaled 60 pieces of instruments collected in a barungan consisting of two instruments of kendang, one gong instrument, one instrument of combat, one instrument of laughter, four instruments of timbungan, One teng-teng instrument, 30 okokan instruments and 20 press-press instruments. Characteristic of the barungan is the presence of instruments of the timbungan. B) The characteristic of the repertoire is very simple and some of the repertoire is a transformation of some baleganjur gending. Gending-gending include gending nangluk languish and gebyug. c) Characteristics of game techniques Okungan barungan used on special repertoire and only for certain instruments, such as gebyugan on okokan instruments. D) The main function of Barungan Banjar Mayungan, Antapan Village, Tabanan is to ngerebeg during tilem sasih kesanga or feast day pengerupeg and ngerebeg at tilem sasih kepitu as a means of repellent gering / sick prolonged experienced by residents Banjungan Mayungan, Antapan Village. Keywords: Barungan Okokan, Banjar Mayungan, and Characteristics
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NX Arts in general |
Divisions: | Faculty > Performing Arts Faculty > Karawitan Department |
Depositing User: | Mrs Dwi Gunawati |
Date Deposited: | 20 Nov 2017 01:59 |
Last Modified: | 20 Nov 2017 02:02 |
URI: | http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/2533 |
Actions (login required)
View Item |