I Made, Marajaya
(2005)
TRANSFORMASI WAYANG CALONARANG DARI TRADISI KE MODERN.
Wayang (JURNAL ILMIAH SENI PEWAYANGAN), 4 (1).
p. 1.
ISSN 1412-9248
Preview |
|
PDF (TRANSFORMASI WAYANG CALONARANG DARI TRADISI KE MODERN)
- Published Version
Download (50kB)
| Preview
|
Abstract
Pertunjukan Wayang Kulit Calonarang merupakan salah satu kesenian langka yang terdapat
di Bali, yang memiliki kekhasan khusus yaitu soal black magiq (ilmu hitam). Pertunjukan ini telah
kehilangan pendukungnya, sehingga tidak dapat berkembang seperti kesenian – kesenian lainnya. Hal
ini disebabkan oleh kurangnya minat generasi muda untuk menjadi dalang Calonarang. Dalam kurun
waktu perjalanannya, Wayang Kulit Calonarang telah mengalami modernisasi baik dalam penggunaan
alat – alat maupun dalam struktur pementasannya, namun belum cukup untuk membawa pertunjukan
itu mampu bersaing dengan kesenian – kesenian tradisional lain termasuk seni elektronik.
Bentuk perubahan pada pertunjukan Wayang Kulit Calonarang dari tradisi ke modern adalah
terletak pada struktur pertunjukan, bahasa, serta aparatus pertunjukannya yang menggunakan
teknologi canggih, sehingga disebut modern atau kekinian. Fungsi Pertunjukan Wayang Kulit
Calonarang Modern adalah sebagai hiburan karena yang ditonjolkan adalah kreativitas, di samping
sebagai pelestarian kesenian tradisional. Makna dari pertunjukan Wayang Kulit Calonarang Modern
adalah memberikan pencerahan kesenian tradisional yang hampir punah.
Actions (login required)
|
View Item |