ISI Denpasar | Institutional Repository

TOYA CAMPUHAN: PENCIPTAAN SENI LUKIS BERBASIS RISET

I Wayan, Setem (2022) TOYA CAMPUHAN: PENCIPTAAN SENI LUKIS BERBASIS RISET. PUSAT PENERBITAN LP2MPP INSTITUT SENI INDONESIA DENPASAR, Denpasar.

[img] PDF (TOYA CAMPUHAN: PENCIPTAAN SENI LUKIS BERBASIS RISET)
Download (1MB)

Abstract

Puja dan puji syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena dapat menyelesaikan bisa membuat bahan pembelajaran Penciptaan Seni Lukis Berbasis Riset ini sebagai upaya melengkapi proses pembelajaran seni lukis yang terstruktur dengan tahapan-tahapan untuk mencapai apa yang menjadi tujuan pembelajaran, yaitu berkarya seni lukis dengan kemampuan untuk menggali ide-ide dan sebagai kunci untuk kreativitas. Metode pembelajaran dengan alternatif-alternatif berbagai pendekatan merupakan cara-cara yang ditempuh para pengampu mata kuliah Seni Lukis (Seni Lukis Pemandangan, Seni Lukis Alam Benda, Seni Lukis Modern, Seni Lukis Kontemporer) untuk menciptakan situasi pengajaran yang menyenangkan dan mendukung bagi kelancaran proses belajar dan tercapainya prestasi belajar yang memuaskan. Hal ini diharapkan agar setiap mahasiswa dapat lebih memahami dan mampu mengembangkan konsep gagasan dan metodologi seni lukis dalam riset dan kemampuan teknik. Dengan harapan kemampuan mahasiswa sebagai seorang pelukis bisa melukis secara akademis, berangkat dari riset, berdasarkan pengamatan, pengalaman dan internalisasi diri. Kemudian dibuat prosedur berkarya seni lukis, dengan berbagai pendekatan sehingga lahirnya sebuah karya menjadi pengetahuan yang bermakna. Pembelajaran seni lukis bukan saja bagaimana bisa melukis dengan baik dan mampu secara teknis dan gagasan. Tetapi juga belajar seni lukis mengetahui bagaimana sebuah karya seni menjadi sebuah karya seni. Sejalan dengan perkembangan zaman, yang disebut dengan seni bukan saja dari karya seninya tapi dari pengetahuan seni. Karya seni lahir bukan saja dari kemampuan teknik membuat karya, tapi juga mempunyai pengetahuan seni, yang menjadi karya itu disebut dengan seni. Buku kecil ini dimaksudkan untuk menggarisbawahi bahwa penciptaan seni lukis yang diawali dengan penelitian/riset. Pelukis mengawali proses penciptaan dengan eksplorasi. Tahap ini termasuk berpikir, berimajinasi, merasakan dan merespons subject matter yang dijadikan sumber penciptaan. Pada tahap eksplorasi, dimulai dengan aktivitas penjelajahan menggali sumber ide, mengadakan pengamatan dan pencermatan dengan langkah identifikasi untuk menggali informasi. Model lawatan sejarah juga bisa sebagai alternatif eksplorasi dengan melakukan perjalanan mengunjungi situs (a trip to historical sites) melalui kunjungan ke tempat-tempat bersejarah (museum-museum, situs tinggalan arkeologi, dll.). Kegiatan tersebut bisa menghasilkan informasi baru bersifat dugaan atau pola-pola tertentu, karena dengan melihat situs, artefak (setiap konteks) berpotensi menghasilkan penjelasan yang berbeda-beda. Konteks ini tidak bisa dipaksakan oleh pemikiran peneliti karena bisa berbeda dengan kenyataan. Justru dengan kenyataan riil melalui pengamatan langsung (a trip to historical sites) pikiran si peneliti itulah yang harus mengikuti perubahan yang bisa diamati selama observasi berlangsung. Pelukis ketika semakin intens melakukan pengamatan secara mendalam akan dapat mengalami percepatan gagasan. Dalam hal ini dibutuhkan kesadaran eksis (menjadi natural, hadir dan menyatu dengan objek amatan dengan kesadaran penuh). Ketika ada di lokasi maka kesadaran meruang dan mewaktu dalam irama kosmos, harus hadir tanpa membawa beban kesadaran masa lalu dan masa yang akan datang yang belum jelas (moment saat ini adalah segalanya). Dengan menyatunya antara pengamat dengan yang diamati, maka ‛pintu akan terbuka‛. Suatu keterbukaan menuju hal-hal yang kita tak diketahui sebelumnya sehingga melahirkan kemungkinan-kemungkinan baru pada setiap situasi.Terselesaikannya buku ini adalah berkat adanya dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu terlaksananya penerbitan buku ini kepada: 1. Rektor Institut Seni Indonesia Denpasar, Prof. Dr. I Wayan Adnyana, S.Sn., M.Sn atas segala dukungannya terhadap penulisan buku ini dari sejak perencanaan, proses penulisan, hingga ke tahap penerbitan; 2. Kepala LP2MPP Institut Seni Indonesia Denpasar, Dr. I Komang Arba Wirawan, S.Sn., M.Si yang telah memberikan arahan, dan memfasilitasi proses penerbitan buku ini. 3. Dr. A.A. Gde. Bagus Udayana, S.Sn, M.Si, Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Denpasar beserta jajarannya atas dukungan moral, sarana, dan prasarana yang sangat berharga; 4. Kepada pihak-pihak lainnya yang namanya tidak bisa disebutkan satu persatu yang juga telah memberikan dukungan sepanjang proses penerbitan buku ini. Disadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab itu kritik dan saran para pengguna dan pembaca buku ini sangat diharapkan. Akhirnya, dengan segala kekurangan dan keterbatasannya, buku ini dipersembahkan kepada pembaca, semoga bermanfaat adanya. I Wayan Setem

Item Type: Book
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Faculty > Fine Arts and Design Faculty > fsrd
Depositing User: Jayasemadi
Date Deposited: 24 Oct 2022 01:03
Last Modified: 24 Oct 2022 01:04
URI: http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/4994

Actions (login required)

View Item View Item