I Wayan, Suharta (2018) Erotisisasi Tubuh Perempuan dalam Joged Goyang Ngebor di Bali. In: DARI DESAIN KEBAYA HINGGA MASYARAKAT ADAT RAJA AMPAT Budaya - budaya di Indonesia dalam Tegangan dan Negoisasi Global - Lokal. Penerbit Ombak, pp. 24-33. ISBN 978-602-258-507-7
PDF (Erotisisasi Tubuh Perempuan dalam Joged Goyang Ngebor di Bali)
Download (4MB) |
Abstract
Pengantar Tubuh perempuan merupakan kontruksi sosial, yang dalam tatapan laki-laki (male gaze) sering diobjektifikasikan. Sebagai objek tatapan, tubuh perempuan dijadikan daya tarik untuk berbagai kepentingan. Dalam kampanye politik, misalnya, tubuh perempuan dipergunakan sebagai daya tarik untuk menarik massa, namun dalam kondisi yang berbeda dijadikan penghancur karier politik seseorang, dalam hal ini laki-laki. Tubuh perempuan sering pula diekploitasi untuk mengeruk keuntungan, misalnya seperti dalam perdagangan perempuan (women trafficking). Dalam situasi konflik kekerasan tubuh perempuan tidak jarang menjadi sasaran kekerasan seksual. Dalam dunia seni, lebih khusus lagi seni pertujukkan , tubuh perempuan tidak jarang juga dipergunakan sebagai daya tarik untuk memikat penonton, lebih khusus lagi penonton laki-laki. Meskipun mungkin bukan satu-satunya motif, motif komersial jelas terlihat dalam konteks ini. Makalah ini akan menyajikan kajian kritis tentang Joged Goyang Ngebor, sebuah fenomena dalam perkembangan seni pertunjukan di Bali. Tinjauan difokuskan pada fenomena erotisasi tubuh perempuan yang ditampilkan dalam selubung-selubung estetika.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NX Arts in general |
Divisions: | Document |
Depositing User: | Jayasemadi |
Date Deposited: | 27 Nov 2022 14:21 |
Last Modified: | 27 Nov 2022 14:21 |
URI: | http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/5033 |
Actions (login required)
View Item |