ISI Denpasar | Institutional Repository

BALAGANJUR MUSIK PROSESI BALI

I Wayan, Suharta (2023) BALAGANJUR MUSIK PROSESI BALI. Pusat Penerbitan LP2MPP Institut Seni Indonesia Denpasar, Denpasar, Bali. ISBN 978-623-5560-41-0

[img] PDF (BALAGANJUR MUSIK PROSESI BALI)
Download (10MB)

Abstract

Balaganjur adalah sebuah ‘orkestra tradisional Bali’ yang memiliki perangai keras, didominasi oleh alat-alat perkusi dalam bentuk lepas. Ciri lain yang sangat menonjol untuk menentukan identitas Balaganjur, bahwa umumnya dimainkan sambil berjalan kaki. Semua jenis alat yang membentuk Balaganjur masih memiliki kesamaan dari cara memainkannya yaitu dengan cara dipukul dan didominasi oleh instrumen-instrumen ‘berpencon'. Sejak tahun 1980-an Balaganjur telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan, banyak hal yang terjadi dengan Balaganjur, sungguh sayang jika moment berharga yang terjadi pada Balaganjur tidak didokumentasikan dengan baik. Buku ini ditulis untuk mencatat eksistensi serta beberapa fenomena menarik yang dialami Balaganjur selama ini. Sebagai salah satu wujud ekspresi budaya Bali, Balaganjur memperlihatkan identitas repertoar yang cukup sederhana berbeda dengan barungan gamelan Bali lainnya. Mencirikan masyarakat Bali yang komunal, dijiwai rasa kebersamaan, dan semangat gotong royong, tercermin melalui orkestrasi bunyi ritmis dan melodis dalam pertunjukan Balaganjur. Sebagai sebuah seni pertunjukan yang lahir dari aktivitas seni ritual, Balaganjur membuka ruang kepada para seniman muda yang memiliki tingkat kecerdasan musikal dan kinestetik yang berbeda-beda. Balaganjur yang tumbuh dari unsur kesenian tradisional dan berkembang dengan gagasangagasan seni modern, menjadikan Balaganjur sebagai seni pertunjukan Bali yang digandrungi oleh sebagian besar generasi muda Bali. Fenomena perkembangan Balaganjur bukanlah menggeser Balaganjur ritual, melainkan lebih mengarah kepada kualitas, baik musikalitas maupun tata penyajiannya. Kendatipun telah mengalami perkembangan sebagai seni yang presentasi estetis, fungsi aslinya untuk mengiringi prosesi ritual tetap dipertahankan, bahkan dengan adanya perkembangan fungsi dapat lebih memantapkan peranannya sebagai seni ritual. Perkembangan yang paling menonjol dapat diamati pada penataan koreografi penabuh (pemain gamelan) yang menentukan pengaturan penempatan instrumen, penonjolan variasi teknik permainan, inovasi dan tata garap secara musikalitas, sehingga Balaganjur menjadi bentuk pertunjukan yang kompleks dengan memadukan unsur musik dan gerak tari.

Item Type: Book
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: UNSPECIFIED
Depositing User: Jayasemadi
Date Deposited: 07 Mar 2023 01:29
Last Modified: 07 Mar 2023 04:05
URI: http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/5120

Actions (login required)

View Item View Item