GAME INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN MAKNA UANG KEPENG CINA DALAM UPACARA MANUSA YADNYA KEPADA REMAJA DI BALI

Ida Bagus, Subawa Pidada (2016) GAME INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN MAKNA UANG KEPENG CINA DALAM UPACARA MANUSA YADNYA KEPADA REMAJA DI BALI. Documentation. ISI Denpasar.

Preview

PDF (GAME INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN MAKNA UANG KEPENG CINA DALAM UPACARA MANUSA YADNYA KEPADA REMAJA DI BALI ) - Cover Image Download (93kB) | Preview

Abstract

Istilah kepeng adalah penyebutan oleh orang Bali untuk mata uang logam Cina yang pernah berlaku sebagai alat pembayaran yang sah pada zaman dahulu. Manusa Yadnya adalah persembahan yang tulus iklas kepada sesama manusia. Persembahan terhadap sesama manusia sangat penting pula bagi Hindu. Upacara manusa yadnya bertujuan untuk penyucian, lahir dan batin. Juga bertujuan untuk peningkatan status menuju kesempurnaan, menghindari segala godaan yang mengganggu kehidupan manusia sehingga mencapai keluhuran dan kemulian hidup manusia. Metode yang digunakan dalam perancangan ini menggunakan metode pengumpulan data yang terdiri dari metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari data yang diperoleh kemudian dianalisa menggunakan metode low konteks dan high konteks. Dari metode penelitian yang di buat disimpulkan bahwa 6 dari 40 remaja mengetahui makna dan fungsi uang kepeng cina sedangkan sisanya mengatakan tidak tahu. Untuk memperkenalkan dan memberikan informasi mengenai makna uang kepeng cina dalam upacara manusa yadnya ini diperlukan desain visual untuk mengajak khalayak sasaran agar memahami makna uang kepeng cina demi kelestarian Budaya Bali. Media yang digunakan berupa game interaktif dimana media ini memanfaatkan ketergantungan remaja pada gadget. Media yang menjadi pendukung berupa maskot, buku saku, cd, take away bag, sticker, dan katalog. Kata Kunci : Uang Kepeng Cina, Upakara, Game, manusa yadnya, Kampanye, Bali. ABSTRACT Interactive Games as Media Introduction The Meaning Of chinesse kepeng coin In The Ceremony Of Manusa Yadnya to teenager in Bali By : Ida Bagus Subawa Pidada The term kepeng is mentions by the Bali for metal currency China that happened as a valid payment tool in ancient times. So the money kepeng (now become the term in Indonesian language) or jinah riddled in Bali language now is the name given to the metal currency China that entered and known in Bali as a result of the trade contacts with Chinesse Merchants. Manusa Yadnya is offering a sincere iklas to our fellow man. The offerings of fellow human beings is very important for Hindu. The ceremony manusa yadnya aims to sanctification, born and the inward man. Also aims to increase the status of toward the perfection, avoid all enticements human life so that reach the excellency and kemulian the life of man. The method used in this design using data collection methods consisted of observation, interviews and documentation. From the data obtained were then analyzed using the low context and high context. Of the research methods that created concluded that 6 out of 40 teenagers know the meaning and function of kepeng china while the rest say do not know. To introduce and provide information about the meaning of money kepeng China in the ceremony of manusa yadnya is required visual design to invite the target group in order to understand the meaning of money kepeng china by safeguarding the culture of Bali. The Media used the form of interactive game where this media take advantage of the dependence of teenagers on the gadgets so. The media to support the form of mascot for the book Pocket Inbox, cd, take away bag, sticker, and the catalog. Keywords: Chinese Kepeng Coins, Upakara, Game, Manusa Yadnya, Campaign, Bali.

Actions (login required)

View Item