ISI Denpasar | Institutional Repository

“AMBEKING MANUSA” Karya Tari Kreasi Baru palegongan

Putu, Setyarini and I GEDE , ARYA SUGIARTHA and I Ketut, Sariada (2017) “AMBEKING MANUSA” Karya Tari Kreasi Baru palegongan. Documentation. ISI Denpasar.

Full text not available from this repository.

Abstract

Abstrak Karya kreasi baru Palegongan Ambeking Manusa adalah sebuah karya tari Palegongan yang digarap disesuaikan dengan perkembangan jaman.Dengan adanya kemajuan iptek, maka sifat manusia mulai berubah sesuai dengan apa yang dilihatnya. Fenomena-fenomena yang terjadi dimasyarakat inilah yang penata tuangkan ke dalam bentuk karya Palegongan dengan judul Ambeking Manusa. Ambeking artinya sifat / kelakuan sedangkan Manusa artinya manusia. Jadi Ambeking Manusa artinya sifat yang terdapat dalam diri manusia,Garapan ini menampilkan tujuh sifat manusia yang membuat manusia tersebut lupa diri, yang biasa disebut dengan Sapta Timira. Tujuan dari garapan Palegongan ini adalah dapat mewujudkan ketujuh sifat manusia yang tertuang kedalam bentuk dan karekter topeng.Karya ini dibagi menjadi tiga rumusan ide penciptaan, 1).Bagaimanakah proses penciptaannya ?; 2) Bagaimanakah wujud garapan Palegongan Ambeking Manusa dan yang ke 3) Pesan apa yang terkandung dalam garapan palegongan Ambeking Manusa ini. Landasan teori yang dipergunakan dalan penciptaan Palegongan Ambeking Manusa ini menggunakan teori Angripta Sasolahan. Karya kreasi Palegongan Ambeking Manusa ini berbentuk kreasi palegongan menggunakan tujuh orang penari dengan menggunakan topeng dan didukung oleh multimedia untuk memperkuat dari teknik penyajiannya.Struktur pertunjukan dalam garapan ini, papeson, pangawak, pangecet, pasiat dan pakaad.Iringan yang dipergunkan adalah gamelan Semar Pagulingan.Pesan yang terkandung dalam garapan ini adalah pesan untuk pendidikan, kreativitas dan moral. Pesan untuk pendidikan bagi masyarakat tentang integritas, etos kerja dan gotong royong.Pesan untuk kreativitas dalam garapan ini mampu untuk berkarya dengan kreasi yang dimiliki, baik dari segi gerak, pola lantai maupun kostum. Pesan yang terakhir adalah pesan moral, yang mengharapkan manusia menghindari sifat-sifat yang membuat manusia itu lupa diri dan sombong. Jadilah orang yang mempunyai rasa tanggung jawab dan suka menolong sesama. Kata kunci: Kreasi baru,Palegongan, Ambeking Manusa. Abstract The new creation creations Ambeking Manusa palegongan is a work of palegongan dance that worked tailored to the development of the era, which with the progress of science and technology, the human nature began to change in accordance with what he saw. The phenomena that occur in this community that the stylist pour into the form of work of Palegongan with the title Ambeking Manusa. Ambeking means the nature / behavior while Manusa means human. So that means the properties that are contained in man. This cultivation will display the seven human traits that make the human self-forget, commonly called the Sapta Timira. The purpose of this palegongan claim is to realize the seven human traits that are poured into the form and character of the mask. This work is divided into three formulations of the idea of creation, 1). What is the process of creation? 2)How is the manifestation of Ambeking Manusa palegongan and the 3)what message is contained in this Ambeking Manusa Palegongan. The theoretical basis used in the creation of the Ambeking Manusa palegongan is using Angripta Sasolahan theory. Creation work palegongan Ambeking Manusa is shaped creations palegongan using seven people with mask dancers and supported by multimedia to strengthen from the presentation technique. The performance structure in this cultivation, papeson, pangawak, pangecet, pasiat and pakaad. The accompaniment used in Semar Pagulingan gamelan. The message contained in this claim is a message to educate the public about the integrity, work ethic and mutual cooperation, a message for creativity which in this cultivation is able to work with the creations they have, both in terms of motion, floor patterns and costumes while the last message is a moral message, which expects man to avoid the qualities that make man self-forgetful and arrogant. Be a person who has a sense of responsibility and likes to help others.

Item Type: Monograph (Documentation)
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Faculty > Postgraduate
Depositing User: Mrs Dwi Gunawati
Date Deposited: 03 Nov 2017 06:06
Last Modified: 03 Nov 2017 06:06
URI: http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/2476

Actions (login required)

View Item View Item