Ketut, Rota
(1994)
TEMBANG MACAPAT DALAM SENI PERTUNJUKAN ARJA.
Mudra (JURNAL SENI BUDAYA), 2.
p. 1.
ISSN 0854-3461
Abstract
Pendahuluan
1. Latar Belakang
Tembang macapat merupakan sebuah bentuk puisi klasik yang sampai saat ini masih hidup dan berkembang di Bali.Memperhatikan struktur fisik dan struktur batin puisi ini,maka tentang macapat dapat di golongkan sebagai puisi yang tinggi mutunya,dan keindahannya barulah dapat di rasakan setelah ia di tembangkan (dilagukan) (Nardiati, t.th: 1;Slamet muljana,1949:88;darnawi,1964:90).
Salah satu teater yang secara konsisten masih memelihara kehidupan tembang macapat, ialah Arja(Proyak penggalian/pembinaan,t.th.:33).Arja,seperti di ketahui,marupakan salah satu bentuk teater tradisional, yang di samping menggunakan bahasa non tembang (bahasa tidak bertembang ),juga memakai bahasa bertembang, yaitu tembang macapat,sebagai sarana ungkap yang sangat di tonjolkan.
Penelitian secara khusus memusatkan perhatian pada keterkaitan antara tembang macapat dengan teater Arja,terutama mengenai ragam yang di pakai,kondisi struktur fisik dan struktur batin tembang-tembang itu setelah ia di pakai oleh pemegang peran (tokoh) Arja dalam alur dramatik pertunjukan,sepanjang pengetahuan penulis,belim pernah di lakukan.
Penelitian seperti ini,menurut pendapat penulis,perlu dulakukan ,karena dari hasil penelitian , antara lain akan dapat diketahui, apa dan sejauh mana peranan dan fungsi tembang-tembang ini dalam teater Arja. Termasuk diri”nya,yang,seperti diketahui,terikat pada konvensi yang telah ada.Inilah yang melatar belakangi diadakannya penelitian ini.
Actions (login required)
|
View Item |