ISI Denpasar | Institutional Repository

KARYA ILMIAH : KARYA SENI MONUMENTAL“THE GOLDEN STORY OF ISI”

Nyoman , Lia Susanthi and Ni Kadek , Dwiyani, S.S., M.Hum and I Kadek, Puriartha, S.Sn., M.Sn (2015) KARYA ILMIAH : KARYA SENI MONUMENTAL“THE GOLDEN STORY OF ISI”. Documentation. ISI Denpasar.

[img]
Preview
Image (PNG) (KARYA ILMIAH : KARYA SENI MONUMENTAL“THE GOLDEN STORY OF ISI”)
Download (95kB) | Preview

Abstract

Eksistensi ISI Denpasar sebagai lembaga pendidikan tinggi yang melahirkan seniman handal terdidik sudah tidak diragukan lagi. Sejak berdiri dengan nama Akademi Seni Tari Indonesia (ASTI) Denpasar, tanggal 28 Januari 1967, kiprah ISI Denpasar baik dalam kancah lokal, nasional bahkan internasional selalu mengukir sejarah. ASTI Denpasar lahir dengan tujuan yang sangat mulia yaitu sebagai wadah pendidikan untuk melestarikan kesenian Bali dan penyelamat kebudayaan bangsa. Kisah perjalanan ISI Denpasar dari ASTI, STSI hingga menjadi ISI sudah melewati usia hampir 48 tahun. Usia setengah abad yang tidak muda lagi dan tentu melahirkan banyak pengalaman dan cerita didalamnya. Selama perjalannya pula, sudah melewati beberapa pergantian pemimpin yaitu dari masa kepemimpinan Prof. Dr. Hc. I Wayan Merta Suteja, Prof. I Made Bandem, Prof. Dr. I Wayan Dibia, SST., MA, Prof. I Wayan Rai S., M.A., hingga kini dibawah pimpinan Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.Skar., M.Hum. Kejayaan masa-masa kepemimpinan beliau tentu menorehkan sejarah dan perjuangan ISI Denpasar yang sangat bernilai. Untuk itu pencipta tertarik mengabadikan dan menguak kembali masa-masa indah tersebut dalam sebauh garapan film dokumenter. Film dokumenter adalah film yang menceritakan tentang kehidupan seseorang mulai dari awal hingga akhir hidupnya yang diungkapkan dengan nyata tanpa ada penipuan atau adegan yang disetting. Film dokumenter sering disebut juga movie adalah gambaran hidup yang dihasilkan dari rekaman. Dalam menciptakan film dokumenter menggunakan tiga tahapan metode yaitu pra produksi, produksi dan pasca produksi. Pra produksi meliputi menentukan ide cerita, penulisan naskah, menyusun shooting list, dan membuat desain produksi film. Produksi meliputi proses pengambilan gambar (shooting) dan pasca produksi adalah tahapan penyusunan gambar atau ediring. Dari metode tersebut menghasilkan karya film dokumenter berjudul The Golden Story of ISI.

Item Type: Monograph (Documentation)
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Faculty > Fine Arts and Design Faculty > Televisi dan Film
Depositing User: Mrs Dwi Gunawati
Date Deposited: 26 May 2016 07:07
Last Modified: 26 May 2016 07:07
URI: http://repo.isi-dps.ac.id/id/eprint/2249

Actions (login required)

View Item View Item